NFT telah menjadi sumber pendapatan baru terkini untuk liga olahraga dan jutaan penggemar mereka. Jika Anda penggemar berat olahraga, aset kripto mungkin jarang terdengar orang. Setelah adanya kesepakatan senilai ratusan juta dolar (triliunan rupiah) ditandatangani untuk Staples Center berganti nama menjadi Crypto.com Arena dan tempat olahraga utama Miami sekarang disebut FTX Arena.
Anda sekarang dapat melihat logo kecil FTX di semua seragam wasit Major League Baseball. Bintang olahraga, termasuk Serena Williams, LeBron James dan Tom Brady, sering memasang teknologi blockchain.
Namun, ada satu teknologi yang semakin menjadi pusat pemain olahraga sektor kripto yaitu token (NFT). Deloitte memperkirakan pangsa pasar industri olahraga akan menghasilkan lebih dari USD2 miliar atau setara dengan Rp 29,4 triliun dalam penjualan NFT tahun ini.
Memperdagangkan kartu dan koleksi NFT
NBA Top Shot
NBA Top Shot merupakan kartu berbasis kripto yang sering diperdagangkan terbesar saat ini. Asosiasi Basket Nasional telah mengembangkannya dengan Dapper Labs yang merupakan kreator standar ERC-721 dan video game viral CryptoKitties. NBA Top Shot berjalan pada blockchain Dapper Labs yaitu Flow.
Konsepnya sederhana: kartunya menampilkan “momen pemain NBA yang populer” dalam wujud video singkat. Anda dapat membeli paketnya, rendisi virtual dari paket kartu perdagangan dahulu kala, plus menukar momen Anda di pasar sekunder Top Shot.
Top Shot adalah proyek NFT terbesar kelima sepanjang masa, setelah menghasilkan penjualan USD886 juta atau berkisar Rp13,2 Triliun, menurut CryptoSlam. Namun, popularitas game ini telah melewati masa kejayaannya yang penjualan besarnya penjualan terjadi pada bulan Februari dan Maret 2021.
NFL All Day
Dapper Labs juga telah menandatangani kesepakatan dengan National Football League. Game NFT NFL ini disebut NFL All Day dan memiliki konsep yang serupa dengan NBA Top Shot.
Seperti NBA Top Shot, permainan ini memperdagangan "koleksi ikonik", dan Anda dapat membangun koleksi atau menjual NFT Anda di pasar yang ada di dalam game. Proyek ini dalam versi beta tertutup, artinya Anda tidak dapat memainkannya tanpa undangan dari NFL. Game ini akan dibuka untuk publik pada akhir musim sepak bola. Untuk memulai peluncurannya, peserta di Super Bowl LVI, yang berlangsung pada 13 Februari 2022 di SoFi Arena di Los Angeles, semuanya akan ditawari NFT dari NFL All Day.
UFC
Bersamaan dengan La Liga yaitu NFL dan NBA, Dapper Labs melanjutkan ekspansinya melalui kemitraan dengan Ultimate Fighting Championship. NFT UFC diluncurkan pada 23 Januari 2022 di platform UFC Strike.
Ekonomi ini berputar di sekitar paket berisi klip NFT virtual yang dapat dijual. Paket pertama yang masing-masing berharga USD50 atau senilai Rp736 ribu berhasil menerbitkan 100.000 NFT ke dalam ekonominya.
Sorare
Sorare berhasil mencapai dalam sepak bola layaknya yang dicapai NBA Top Shot dalam bola basket. Permainan kartu yang diperdagangan ini juga berfungsi sebagai liga sepak bola Eropa fantasi. Seperti NBA Top Shot, kartu trump Sorare adalah lisensinya; Sorare mengklaim memiliki lisensi resmi dengan 215 klub, termasuk raksasa Bayern Munich dan Paris Saint-Germain.
Menurut CryptoSlam, Sorare adalah game yang paling populer ke-16 dengan penjualan sepanjang masa sebesar USD202 juta atau senilai Rp 2,9 triliun.
Memorabilia dan tiket NFT
Atlet NFT
Perdagangan NFT menggunakan kartu trading berlisensi bukanlah satu-satunya cara untuk mendapatkan NFT berbasis olahraga. Beberapa atlet terjun langsung lapangan dan menjual NFT di platform seperti Nifty Gateway dan OpenSea.
Pesepakbola profesional Jerman, Mesut Ozil menjual avatarnya di Nifty Gateway. Quarterback Tampa Bay Buccaneers yang baru-baru ini pensiun, Tom Brady, menjual koleksi NFT-nya sendiri di Autograph yang merupakan pasar NFT yang didirikan oleh dirinya. Koleksi Brady yang ditayangkan pada bulan Desember meraup untung sekitar USD 1,3 juta atau senilai Rp 19,37 milyar dalam waktu kurang dari 10 menit. Tony Hawk, Simone Biles dan Wayne Gretzky termasuk di antara atlet bintang yang memiliki NFT di Autograph.
Tiket pertandingan olahraga
NFT tidak hanya untuk dikoleksi namun juga berguna sebagai tiket olahraga digital. NFT dapat mencegah calo dan memanfaatkan ekonomi kripto 24 jam untuk memicu pasar yang lebih efisien dalam menentukan harga tiket sesuai permintaan.
Tiket NFT bisa menjadi barang koleksi di masa mendatang, seperti tiket pertandingan olahraga bersejarah yang memiliki nilai dan meningkat seiring waktu. Misalnya AlphaWallet yang menjadikan 20.000 tiket FIFA sebagai token NFT.
Peserta Super Bowl LVI tidak hanya dapat melihat pertandingan besar secara langsung, tetapi masing-masing akan menerima NFT berdasarkan tiket mereka.
Masa Depan NFT dalam dunia olahraga
Esport
Atlet olahraga mungkin tidak lagi diharuskan menggunakan tenaga fisik untuk menghasilkan penjualan NFT yang besar.
Meskipun Steam telah melarang teknologi tersebut, tim game esport seperti New York Subliners berlomba lomba dalam menjual NFT. Bersama dengan Moonwalk, perusahaan esports Andbox juga akan memasuki pasar NFT di blockchain Flow.