Regulator melewatkan kesempatan

Perlu diingat, bagaimanapun juga, bahwa dukungan de facto dari The Fed di sini adalah kasus terisolasi di antara lembaga pemerintah, yang terbatas pada bekerja dengan beberapa lembaga yang diatur secara ketat yang terlibat secara mendalam setiap harinya. Jika ada, pemerintahlah yang sekarang melawan arus dalam upaya tokenisasi.

Itu juga merupaka reaksi dari kejatuhan pasar dan FTX. Bulan lalu, Financial Stability Board (FSB), badan multilateral yang ditugasi untuk mengoordinasi regulasi untuk menahan risiko sistemik pada keuangan internasional, memperingatkan bahwa ketika decentralized finance (DeFi) berusaha "mereplikasi beberapa fungsi keaungan tradisional, mereka mewarisi dan mungkin memperkuat kerentanan pada sistem tersebut." Poin tersebut terbaca bagi beberapa yang mengatakan bahwa tokenisasi dari aset dunia nyata, yang memungkinkan token tersebut untuk berhadapan dengan pasar DeFi kripto yang tergesa-gesa, dapat memperkenalkan risiko sistemik DeFi pada ekonomi global secara keseluruhan.

Itu merupakan satu alasan mengapa FSB, Bank for International Settlements, dan International Monetary Fund menyuarakan koordinasi internasional pada industri kripto.

Akan sangat menyedihkan jika misi regulasi seperti itu bermaksud untuk membutuh tokenisasi karena, jika dikelola secara benar, akan meletakkan saham, obligasi dan aset komersial on-chain dunia sekaligus mengurangi risiko sistemik, bukannya meningkatkannya. Sistem keuangan tokenisasi dengan transaksi yang dapat dilacak dan diselesaikan secara instan akan menjadi lebih transparan dan efisien, dengan risiko rendah terhadap kegagalan trade yang terjadi ketika penyelesaian terhambat.

Aset digital tersebut merupakan solusi terhadap ketidakstabilan yang tampak aneh pada siapapun yang salah menyamakan penularan yang terlihat di seluruh exchange kripto dan pemberi pinjaman tahun lalu sebagai fungsi teknologi blockchain. Tapi kenyataannya adalah dampak dari kejatuhan FTX, Voyager Digital, Celsius Network dan lainnya berakar dari penyalahgunaan entitas tersentralisasi yang praktik manajemen tokennya tidakl jelas mungkin terjadi karena mereka beroperasi secara off-chain seperti institusi keuangan tradisional lainnya. Melakukan transaksi secara on-chain harusnya, secara teori, menghilangkan risiko seperti itu juga memperbesar akses pada kesempatan investasi.

Eks pejabat Treasury, John Rizzo, berargumen bahwa pembuat kebijakan harus melihat bagaimana tokenisasi dapat membantu menumbuhkan kekayaan generasional dalam aset seperti real estate dengan membuat mereka tersedia bagi kelompok yang lebih besar. Dalam tokenisasi, Rizzo menulis, "pejabat publik di Washington memiliki kesempatan untuk duduk bersama dan fokus memperkuat revolusi aset alternatif yang membuka kunci untuk kisah 'American Dream' bagi jutaan orang."

Ditulis oleh Michael J. Casey

Pelajari Lebih Lanjut

Blockchain
Rifqaiza Pravangesta - CoinDesk
Rifqaiza Pravangesta

Merupakan mahasiswa magister di Kajian Wilayah Jepang Universitas Indonesia. Senang menulis tentang kajian sastra dan budaya Jepang karena menyukai topik apapun soal Jepang. Saat ini bekerja di Coindesk Indonesia dan belajar banyak tentang blockchain, stablecoins dan regulasi pemerintah soal kripto.

[rss]

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinDesk Indonesia hanya bertujuan untuk memberikan informasi yang bisa dijadikan rujukan/referensi belaka, dan tidak boleh ditafsirkan sebagai saran untuk berinvestasi. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun. Perdagangan di semua pasar keuangan pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, seseorang harus selalu melakukan penelitian menyeluruh dan mencari nasihat dari profesional.

Berlangganan pada Newsletter mingguan kami

Dengan sign up anda akan menerima e-mail tentang produk CoinDesk Indonesia dan telah menyetujui kebijakan privasi dan S&K yang berlaku.

Cerita Terkait

logo

CoinDesk Indonesia adalah portal media yang memperjuangkan standar dan kode etik jurnalistik tertinggi, serta mematuhi serangkaian kebijakan editorial yang ketat. CoinDesk Indonesia menyajikan berita dan informasi tentang cryptocurrency, aset digital, dan masa depan bisnis di Indonesia dan Dunia.

© 2025 CoinDesk Indonesia