MicroStrategy mengumumkan pembelian tambahan sebesar 850 BTC senilai Rp 582 miliar pada Januari, meningkatkan kepemilikannya menjadi 190.000 BTC.
Menurut rilis pers Selasa (6/2/2024), MicroStrategy mengungkapkan bahwa perusahaan telah memborong 31.755 BTC senilai Rp19,6 triliun sejak akhir Q3 2023. Per 5 Februari, kepemilikan MicroStrategy mencapai 190.000 BTC, yang nilainya setara dengan Rp 128 triliun pada harga saat ini.
Baca juga: MicroStrategy Tak Henti Borong Bitcoin, Aset Kripto Kompak Menghijau
Secara keseluruhan, MicroStrategy mencatat laba bersih sebesar USD89,1 juta atau setara Rp1,3 triliun, dibandingkan dengan kerugian sebesar USD249,7 juta atau sekitar Rp3,9 triliun pada 2023. Pendapatan perusahaan mengalami penurunan sebesar 6,1% menjadi USD124,5 juta atau setara Rp1,9 triliun dalam periode yang sama.