Bagaimana Cara untuk Mulai Bermain?

Game THNDR dapat diunduh dan dimainkan di ponsel biasa. Pengguna cukup masuk ke Google Play atau Apple App store, mengunduh game, dan mulai bermain.

Logo Club Bitcoin Solitaire (Foto THNDR Games).jpg

Perusahaan menghasilkan pendapatan dari pembelian dalam aplikasi dan iklan, seperti game pada umumnya. Namun, tidak seperti perusahaan lain, THNDR mengembalikan dan mendistribusikan sebagian dari pendapatan tersebut (dalam bitcoin) kepada pengguna melalui undian hadiah harian. Pengguna selanjutnya dapat menguangkan penghasilan mereka kapan pun mereka mau.

"Mekanisme yang digunakan saat ini adalah pengguna mengumpulkan tiket dari permainan dan tiket itu akan masuk ke dalam undian hadiah harian. Setiap hari akan ada pemenangnya," imbuh Dickerson.

80% persen pengguna THNDR terbilang baru dalam mengenal aset kripto terbesar, bitcoin. Jadi, menyimpan dan menguangkan bitcoin mungkin terasa agak rumit. Ini karena THNDR tidak memiliki dompet bawaan. Pengguna harus memilih dan menghubungkan dompet mereka sendiri yang cocok dan didukung oleh Lightning (Dickerson merekomendasikan Wallet of Satoshi).

Game blockchain lain, seperti CryptoKitties, juga mengharuskan pengguna untuk menghubungkan dompet pihak ketiga. Game bitcoin Solitaire lainnya, Bitcoin Solitaire, yang diluncurkan pada Maret 2020, mengharuskan pengguna untuk mengumpulkan sejumlah "Bling Points" sebelum mereka dapat menguangkan penghasilan mereka ke akun Coinbase.

Menurut Dickerson, Solitaire milik THNDR dirancang untuk mengungguli pengalaman pengguna game Solitaire tradisional. Namun, permainan itu belum kaya fitur seperti aplikasi Classic Solitaire Microsoft. Misalnya, ada beberapa fitur desain opsional atau opsi tata letak dan tampaknya hanya memiliki satu tingkat keahlian.

Iklan berjalan di setiap akhir permainan dan cenderung keras serta sulit untuk dibisukan. Untuk harga tertentu, pengguna dapat memilih untuk menghindari iklan selama waktu yang sudah ditentukan.

Pelajari Lebih Lanjut

Bitcoin (BTC)THNDRClub Bitcoin: Solitaire
ayesha-coindesk
Ayesha

Meraih gelar sarjana Sastra Inggris di Universitas Teknologi Yogyakarta pada 2016. Suka menulis dan berkreasi untuk membuat konten digital dengan berbagai topik, termasuk serba-serbi kripto dan aset digital.

[rss]

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinDesk Indonesia hanya bertujuan untuk memberikan informasi yang bisa dijadikan rujukan/referensi belaka, dan tidak boleh ditafsirkan sebagai saran untuk berinvestasi. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun. Perdagangan di semua pasar keuangan pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, seseorang harus selalu melakukan penelitian menyeluruh dan mencari nasihat dari profesional.

Berlangganan pada Newsletter mingguan kami

Dengan sign up anda akan menerima e-mail tentang produk CoinDesk Indonesia dan telah menyetujui kebijakan privasi dan S&K yang berlaku.

Cerita Terkait

logo

CoinDesk Indonesia adalah portal media yang memperjuangkan standar dan kode etik jurnalistik tertinggi, serta mematuhi serangkaian kebijakan editorial yang ketat. CoinDesk Indonesia menyajikan berita dan informasi tentang cryptocurrency, aset digital, dan masa depan bisnis di Indonesia dan Dunia.

© 2025 CoinDesk Indonesia