Memasuki awal 2024, para trader kripto dibuat antusias karena pasar kripto menunjukkan peningkatan positif, terutama melalui harga Bitcoin (BTC) yang berhasil menembus level USD45.000 untuk pertama kalinya sejak April 2022.
Pada Selasa (2/1/2024) pagi, BTC diperdagangkan di sekitar USD45.265 atau setara dengan Rp700,5 juta, mengalami kenaikan lebih dari 6% dalam 24 jam terakhir, berdasarkan data CoinMarketCap.
Kenaikan signifikan ini diduga dipicu oleh antisipasi terkait persetujuan aplikasi Exchange-Traded Fund (ETF) di Amerika Serikat oleh US Securities and Exchange Commission (SEC), yang diharapkan akan memberikan sinyal positif dan memperluas partisipasi investor institusional.
Baca juga: Peristiwa Penting dari Industri Kripto yang Dinantikan pada 2024
Sebagaimana yang diperkirakan, lonjakan nilai BTC ini juga selalu diikuti oleh aset kripto lainnya, seperti Ethereum (ETH) yang mencatat kenaikan hampir 4% dengan harga mencapai USD2.383 atau sekitar 36,8 juta per token. Sementara BNB (BNB) mengalami kenaikan terbatas sebesar 1%, Solana (SOL)—yang baru-baru ini melampaui XRP sebagai aset kripto terbesar kelima secara global—bahkan melonjak lebih dari 7% dalam periode waktu yang sama.
Baca juga: Performa Solana Kian Melesat, Gantikan Posisi XRP Sebagai Kripto Terbesar Kelima di Dunia